
Seperti apa sih smoothing dan rebonding tersebut? Apa yang membedakan keduanya? Penata rambut di salon pasti akan senang jika kamu sudah menentukan pilihan. Untuk itu, dengan informasi yang tepat mengenai perbedaan kedua perawatan tersebut dapat membantu agar tidak bingung memilih perawatan yang sesuai.
Rebonding adalah teknik meluruskan rambut dengan menggunakan bahan kimia yang prosesnya mengubah atau memotong ikatan kutikula dalam rambut. Proses rebonding melalui proses kimiawi yang bertujuan untuk mengubah struktur protein rambut. Smoothing adalah teknik meluruskan rambut dengan bahan kimia yang prosesnya bertujuan untuk menyejajarkan kembali susunan rambut agar tampak lebih halus, rapi, dan mudah diatur.
Nah berikut akan dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan smoothing rambut dengan rebonding agar kamu tidak salah memilih perawatan yang sesuai.
Setiap orang memiliki jenis ikal atau keriting yang berbeda. Ada yang memiliki keriting secara keseluruhan namun, ada juga yang memiliki keriting sebagian saja. Kamu dapat menyesuaikan jenis keriting yang dimiliki dengan teknik pelurusan rambut yang sesuai.
Untuk teknik pelurusan rebonding cocok untuk kamu yang memiliki tingkat keriting yang parah. Sementara itu, bagi pemilik rambut secara alami sudah cukup lurus atau tidak terlalu keriting, lebih cocok menggunakan perawatan rambut smoothing. Perawatan ini cukup membantu kamu untuk menghemat waktu berdandan sehingga tidak perlu mencatok lagi untuk mendapatkan rambut lurus.
Teknik yang digunakan pada saat rebonding adalah dengan membuat obat meresap pada kutikula rambut, untuk kemudian diubah struktur alami rambut sehingga menjadi lurus. Teknik ini memberikan hasil yang lurus namun sedikit kaku. Berbeda dengan cara yang dipergunakan pada smoothing adalah dengan menggunakan obat yang mengandung protein atau biasa disebut keratin yang diaplikasikan sebelum menggunakan pelurus. Pada teknik ini tidak mengubah struktur alami rambut namun hanya membuatnya menjadi lebih halus, lurus terlihat natural.
Pada umumnya proses rebonding memiliki ketahan yang cukup lama karena memiliki hasil yang bersifat lebih permanen. Biasanya dapat bertahan hingga 7 bulan sampai 1 tahun, namun perawatan ini memerlukan retouch minimal 6 bulan sekali untuk menyesuaikan rambut yang baru tumbuh. Sedangkan pada proses smoothing rambut memiliki ketahanan sementara atau temporer sekitar 3 bulan saja, namun rambut lurus yang dihasilkan masih bisa kamu tata sesuai dengan selera.
Untuk kamu yang cepat merasa bosan terhadap satu jenis model rambut sangat tidak disarankan untuk melakukan proses rebonding, karena selama beberapa bulan kedepan kamu tidak diizinkan untuk melakukan penataan karena memiliki risiko mengubah bentuk rambut yang telah diluruskan. Penggunaan zat kimia lainnya juga dilarang karena akan membuat rambut kamu semakin kering dan cepat rusak.
Untuk kamu yang ingin lebih fleksibel dapat menggunakan smoothing rambut karena sifatnya yang bertahan sementara. Nah pada teknik ini kamu masih tetap dapat menata rambut dengan gaya lain namun, agar tidak kehilangan efek lurusnya lakukan smoothing setiap 3 bulan sekali.
Teknik rebonding dengan smoothing akan memberikan hasil yang berbeda. Jika kamu menginginkan hasil yang lebih tahan lama dan hasil rambut yang sangat lurus dapat menggunakan rebonding, karena penggunaan obatnya akan mengubah struktur alami rambut sehingga hasil yang diinginkan dapat tercapai. Tetapi jika kamu menginginkan hasil rambut yang tampak natural, pilihlah teknik smoothing rambut karena hasilnya bersifat sementara dan minim terjadi kerusakan pada rambut.
Nah itulah 5 perbedaan dari teknik rebonding dengan smoothing. Sekarang waktunya kamu memilih untuk menggunakan teknik pelurusan rambut seperti apa yang cocok. Apapun teknik pelurusan rambut yang dipilih, sebaiknya tetap harus rutin melakukan perawatan rambut agar struktur rambut yang dimiliki tetap sehat dan tidak mudah rapuh.
Setiap teknik pelurusan rambut memiliki risiko yang perlu kamu perhatikan sebelum melakukannya. Ada beberapa efek samping yang dapat timbul akibat dari proses rebonding dan smoothing rambut seperti obat yang dioleskan pada rambut, dapat terserap oleh kulit kepala. Jika kamu memiliki kulit sensitif hal ini akan menimbulkan rasa gatal, kemerahan serta alergi. Bahan kimia dapat membuat kulit menjadi iritasi dan ingat jika hal ini sampai terjadi sebaiknya segera hentikan prosesnya dan periksakan diri kamu ke dokter.
Tidak hanya itu, kamu dapat merasakan efek samping langsung pada rambut yaitu warna menjadi kemerahan, rontok, rapuh, menipis serta bercabang. Namun, semua efek samping yang ditimbulkan dari proses rebonding dan smoothing rambut dapat diminimalisir dengan memberikan perawatan yang tepat secara rutin. Sebaiknya perhatikan juga produk perawatan rambut yang digunakan pada rambut yang telah di rebonding atau smoothing.
Untuk perawatan khusus rambut yang diluruskan, kamu dapat menggunakan rangkaian produk perawatan yang disediakan oleh Matrix yaitu rangkaian produk Opti Care. Diperkaya dengan Shea butter dan Silk Powder, Opti Care diformulasikan khusus sebagai perawatan rambut smoothing maupun rebonding. Opti Care memberikan perawatan khusus setelah proses pelurusan dan perlindungan saat proses pelurusan. Kamu bisa menggunakan sampo, kondisioner, masker serta serum Opti Care. Apapun teknik pelurusan rambut yang kamu pilih, rawatlah menggunakan Opti Care. Nah untuk informasi lebih lengkap lagi kamu dapat mengunjungi website Matrix Indonesia.
Seperti apa sih smoothing dan rebonding tersebut? Apa yang membedakan keduanya? Penata rambut di salon pasti akan senang jika kamu sudah menentukan pilihan. Untuk itu, dengan informasi yang tepat mengenai perbedaan kedua perawatan tersebut dapat membantu agar tidak bingung memilih perawatan yang sesuai.
Rebonding adalah teknik meluruskan rambut dengan menggunakan bahan kimia yang prosesnya mengubah atau memotong ikatan kutikula dalam rambut. Proses rebonding melalui proses kimiawi yang bertujuan untuk mengubah struktur protein rambut. Smoothing adalah teknik meluruskan rambut dengan bahan kimia yang prosesnya bertujuan untuk menyejajarkan kembali susunan rambut agar tampak lebih halus, rapi, dan mudah diatur.
Nah berikut akan dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan smoothing rambut dengan rebonding agar kamu tidak salah memilih perawatan yang sesuai.
Setiap orang memiliki jenis ikal atau keriting yang berbeda. Ada yang memiliki keriting secara keseluruhan namun, ada juga yang memiliki keriting sebagian saja. Kamu dapat menyesuaikan jenis keriting yang dimiliki dengan teknik pelurusan rambut yang sesuai.
Untuk teknik pelurusan rebonding cocok untuk kamu yang memiliki tingkat keriting yang parah. Sementara itu, bagi pemilik rambut secara alami sudah cukup lurus atau tidak terlalu keriting, lebih cocok menggunakan perawatan rambut smoothing. Perawatan ini cukup membantu kamu untuk menghemat waktu berdandan sehingga tidak perlu mencatok lagi untuk mendapatkan rambut lurus.
Teknik yang digunakan pada saat rebonding adalah dengan membuat obat meresap pada kutikula rambut, untuk kemudian diubah struktur alami rambut sehingga menjadi lurus. Teknik ini memberikan hasil yang lurus namun sedikit kaku. Berbeda dengan cara yang dipergunakan pada smoothing adalah dengan menggunakan obat yang mengandung protein atau biasa disebut keratin yang diaplikasikan sebelum menggunakan pelurus. Pada teknik ini tidak mengubah struktur alami rambut namun hanya membuatnya menjadi lebih halus, lurus terlihat natural.
Pada umumnya proses rebonding memiliki ketahan yang cukup lama karena memiliki hasil yang bersifat lebih permanen. Biasanya dapat bertahan hingga 7 bulan sampai 1 tahun, namun perawatan ini memerlukan retouch minimal 6 bulan sekali untuk menyesuaikan rambut yang baru tumbuh. Sedangkan pada proses smoothing rambut memiliki ketahanan sementara atau temporer sekitar 3 bulan saja, namun rambut lurus yang dihasilkan masih bisa kamu tata sesuai dengan selera.
Untuk kamu yang cepat merasa bosan terhadap satu jenis model rambut sangat tidak disarankan untuk melakukan proses rebonding, karena selama beberapa bulan kedepan kamu tidak diizinkan untuk melakukan penataan karena memiliki risiko mengubah bentuk rambut yang telah diluruskan. Penggunaan zat kimia lainnya juga dilarang karena akan membuat rambut kamu semakin kering dan cepat rusak.
Untuk kamu yang ingin lebih fleksibel dapat menggunakan smoothing rambut karena sifatnya yang bertahan sementara. Nah pada teknik ini kamu masih tetap dapat menata rambut dengan gaya lain namun, agar tidak kehilangan efek lurusnya lakukan smoothing setiap 3 bulan sekali.
Teknik rebonding dengan smoothing akan memberikan hasil yang berbeda. Jika kamu menginginkan hasil yang lebih tahan lama dan hasil rambut yang sangat lurus dapat menggunakan rebonding, karena penggunaan obatnya akan mengubah struktur alami rambut sehingga hasil yang diinginkan dapat tercapai. Tetapi jika kamu menginginkan hasil rambut yang tampak natural, pilihlah teknik smoothing rambut karena hasilnya bersifat sementara dan minim terjadi kerusakan pada rambut.
Nah itulah 5 perbedaan dari teknik rebonding dengan smoothing. Sekarang waktunya kamu memilih untuk menggunakan teknik pelurusan rambut seperti apa yang cocok. Apapun teknik pelurusan rambut yang dipilih, sebaiknya tetap harus rutin melakukan perawatan rambut agar struktur rambut yang dimiliki tetap sehat dan tidak mudah rapuh.
Setiap teknik pelurusan rambut memiliki risiko yang perlu kamu perhatikan sebelum melakukannya. Ada beberapa efek samping yang dapat timbul akibat dari proses rebonding dan smoothing rambut seperti obat yang dioleskan pada rambut, dapat terserap oleh kulit kepala. Jika kamu memiliki kulit sensitif hal ini akan menimbulkan rasa gatal, kemerahan serta alergi. Bahan kimia dapat membuat kulit menjadi iritasi dan ingat jika hal ini sampai terjadi sebaiknya segera hentikan prosesnya dan periksakan diri kamu ke dokter.
Tidak hanya itu, kamu dapat merasakan efek samping langsung pada rambut yaitu warna menjadi kemerahan, rontok, rapuh, menipis serta bercabang. Namun, semua efek samping yang ditimbulkan dari proses rebonding dan smoothing rambut dapat diminimalisir dengan memberikan perawatan yang tepat secara rutin. Sebaiknya perhatikan juga produk perawatan rambut yang digunakan pada rambut yang telah di rebonding atau smoothing.
Untuk perawatan khusus rambut yang diluruskan, kamu dapat menggunakan rangkaian produk perawatan yang disediakan oleh Matrix yaitu rangkaian produk Opti Care. Diperkaya dengan Shea butter dan Silk Powder, Opti Care diformulasikan khusus sebagai perawatan rambut smoothing maupun rebonding. Opti Care memberikan perawatan khusus setelah proses pelurusan dan perlindungan saat proses pelurusan. Kamu bisa menggunakan sampo, kondisioner, masker serta serum Opti Care. Apapun teknik pelurusan rambut yang kamu pilih, rawatlah menggunakan Opti Care. Nah untuk informasi lebih lengkap lagi kamu dapat mengunjungi website Matrix Indonesia.